Saturday, December 31, 2016
Cara Membuat Game Finish di Construct 2 [Membuat Game Platform Tanpa Coding Bagian 9-Gatotkaca]
Andalan Kami
- [Tes Kecintaan] Sebenarnya Apakah Kamu Cinta Dia..??
- [Tes Idiot] Seberapa Idiot Kamu..??
- [Tes Usia] Sampai Umur Berapa Kamu Akan Hidup..??
- [Tes Kekayaan] Apakah Kamu Akan Kaya..??
- [Game Trick] Saya Bisa Menebak Tanggal Lahirmu
- [Game Trick] Saya Bisa Menebak Umurmu
- [Tes Keaslian] Sebenarnya Kamu Lebih Maskulin atau Feminim..??
- [Tes Kecocokan] Apakah Kamu dan Dia Cocok..??
- [Tes Ketenaran] Apakah Kamu Akan Terkenal..??
- [Tes Keromatisan] Seberapa Romantis Kamu..??
- [Tes Tinggi Badan] Apakah Kamu Akan Tinggi..??
- [Tes Psikopat] Seberapa Psikopat Kamu..??
- [Tes Kecintaan] Sebenarnya Apakah Dia Suka Kamu..??
- [Tes Sifat Kemaluan] Seberapa Pemalu Kamu..??
Untuk membuat game finish ikuti langkah berikut :
1. Buat layout finish lalu buat object yang kita anggap piala, contohnya :
Anda bisa buat piala yang lebih bagus
2. Buat logika
Cara membuatnya :
1.add event - karakter - on collision with another object - pilih sprite tukuan - done
2.add action - sprite tujuan - destroy 3.add action - system - wait -isi 3/terserah 4.add action - system - go to layout - finish
jika berhasil maka bila si karakter menabrak sprite tujuan yang terjadi sistem akan masuk ke layout finish
langkah selanjutnya adalah menata layout finish contohnya bisa seperti ini :
di dalam layout finish kita tampilkan perolehan skor serta kita buat button menuju main menu .
buat seperti gambar diatas / buat sesuai keinginanmu. untuk soore kita bisa copy-paste dari layout gameplay.
logika layout finish
1. Copy-paste logika score dari layout gameplay paste pada layout finish
2. add event - mouse - on object kliked - object pilih “button menu” -done - add action - system - go to layout - pilih “main menu” - done
untuk membuat game lebih hidup kita memerlukan suara / sound yang akan kita pelajari pada pembahasan berikutnya.
Related Topics |
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Aku Menganut Prinsip Kebebasan Berbicara